Minggu, 05 Juni 2016

MENYALAHKAN ORANG LAIN



Posted by Dewa Eka Prayoga
Kalau kita ditipu partner, diculasin temen, dan kecolongan samakaryawan, kira2 apa yang akan kita lakukan? Menyalahkan mereka kah? Kebanyakan dari kita, klo ada masalah di bisnis yang disebabkan oleh orang lain, kita akan cenderung menyalahkan mereka. Betul? Ngaku...

Partner nipu bawa kabur duit kita >> "Ini gara2 dia sih. Gua bener2 ditipu! Gua kan nggak salah...". Nyalahin orang... Karyawan nyolong duit kantor, atau kerjanya gak bener >> "Kamu niat
kerja gak sih? Kalo kerja yang bener. Kacau banget sih kamu..". Nyalahin..

Temen minjem duit & janji balikin >> "Mana janji lu! Katanya mau balikin duit gw sekarang. Ah, omongan lu gak bisa dipegang". Nyalahin..  Intinya, kalau terjadi sesuatu atau masalah pada kita, yang ada keterlibatan orang / pihak ke-3, kita seringkali nyalahin mereka.. Bener?

Leadership Owner dalam bisnis itu sangat penting! Bahkan, level bisnis seseorang akan ditentukan oleh level Leadership si Ownernya. Kalau si Owner hobinya nyalahin orang kalo ada masalah, ini owner dg Mental "Looser". Pantes! omsetnya Recehan mulu, bisnisnya stagnan mulu. Contoh Leadership Owner, "Bisnis tidak pernah punya masalah. Kalaupun ada masalah, itu terjadi karena SAYA! ya, karena kegoblokan Saya!"

Yuk kita cek kisah2 di masa lalu, misal ketika nabi Adam dikeluarkan dari Surga. Apa yang dilakukan ketika itu? Nyalahin Iblis? Nggak... yang dilakukan Nabi Adam ketika 'didepak' dari Surga bukan menyalahkan Iblis, tapi dia Berdoa kpd Allah dg penuh penyesalan... Anehnya, doanya nabi Adam bukan 'mengutuk iblis'. Tapi dia malah bilang dia yang salah. Ini kan keren banget...

Doa nabi Adam dlm Surat Al-A'raf: 23 >> "Robbanaa dolamnaa anfusana wa in lam tagfirlana wa tarhamna lanakuunanna minal khosiriin" Dalam kontekstual doa tadi, gak ada 1 pun kalimat bahwa nabi Adam menyalahkan Iblis. "Dolamna = saya telah dzolim". Nyalahin diri sendiri..

Walaupun pada kenyataannya nabi Adam digoda sama Iblis utk mendekatipohon khuldi + makan buahnya. Tapi dia nggak nyalahin Iblis tuh.. Coba cek juga kisahnya nabi Yunus ketika ditelan hiu raksasa di laut lepas, apa yang dilakukan? >> BERDOA. Apa doanya?

Surat Al-Anbiya ayat 87 >> "Laa ilaaha illa anta subhaanaka inni kuntu minadzolimin". Dalam doa nabi Yunus tsb, kata yang digunakan sangat jelas, "Innii kuntu minadzolimin = sunggu aku termasuk org2 dzolim". Gak nyalahin Hiu...  Nabi Yunus sadar banget, ditelannya dia oleh ikan hiu raksasa adlh teguran Allah krn kurang sabar & mudah marah menghadapi kaumnya yang kafir.

Tapi walaupun ditelan hiu, nabi Yunus gak nyalahin Hiu. Dia tetapmenyalahkan dirinya sendiri. Leadershipnya keren banget...Coba tengok juga kisah nabi Musa ketika 'nonjok' salah satu kaumfir'aun & gak sengaja buat dia mati. Apa yang dilakukan? >> BERDOA.Doanya?Surat Al-Qashash ayat 16 >> "Robbii innii dolamtu nafsii faghfirlii fagofarolah"Jelas! "Dolamtu nafsii = aku telah menzolimi diriku sendiri". Nyalahin diri sendiri, bukan orang lain...

Nah... Nabi2 aja yang deket sama Allah, kalau terjadi sesuatu pada dirinya, mereka tidak menyalahkan orang lain atau takdir. Kita??? Banyak -banyak istighfar.. Banyak -banyak taubat.. Terlalu banyak dosa yang kita perbuat. Terlalu sering kita nyalahin org lain, padahal yang salah adlh kita.

Saya pribadi pernah ditipu partner bisnis saya, gak tanggung2: 7 Milyar lebih. Gak cuma itu, saya pernah difitnah oleh ratusan orang. Ketika awal mula terjadi masalah itu, saya nyalahin orang. "Dia yang salah...", "Ini bukan salah saya...", "Saya ditipu...", dll. Sampai saya benar2 tersadar dan mengatakan pada diri saya, "Ini Salah Saya!". Ini terjadi karena KEGOBLOKAN saya... Saya tidak hati2. Pikirku dalam hati, "Dosaku terlalu banyak. Allah ngasih ini ke saya sebagai akibat perbuatan2 saya.

Saya pasrah..".Mulai sekarang, kalau ada masalah di bisnis atau kehidupan, jangan pernah nyalahin orang lain. Bilang kpd diri sedniri, "Ini Salah Saya..." Lalu tanya pd diri sendiri, "Perbuatan dosa atau kesalahan apa yang telah saya lakukan di masa lalu sehingga menyebabkan masalah ini terjadi?"
Iringi dengan DOA.. Doa kepada-Nya, memohon ampunan-Nya, bertaubat kepada-Nya.. agar segalanya Allah permudah, diampuni-Nya, diberkahi-Nya.. Semoga postingan ini bermanfaat utk kawan2. Silakan dibaca, diresapi, direnungkan, sambil di-SHARE.. Supaya makin banyak yang tercerahkan.. Aamiin....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar